
JAKARTA – Pelatih Barcelona Hansi Flick menyebut kiper Wojciech Szczesny bakal menjadi pemain kunci saat menghadapi Osasuna di pertandingan La Liga Spanyol di Stadion Olimpic Lluis Companys, Minggu, 9 Maret 2025 dini hari WIB.
Szczesny sesungguhnya direkrut Barca untuk menjadi pelapis kiper kedua Inaki Pena. Pasalnya Barca kehilangan kiper utama Marc-Andre ter Stegen yang mengalami cedera panjang.
Namun Szczesny kemudian justru menjadi andalan Flick untuk berdiri di bawah mistar. Bahkan dirinya justru tetap tampil prima dan memiliki peran penting membawa Barca kembali ke puncak klasemen La Liga.
Performa gemilang kembali diperlihatkan kiper berusia 34 ini saat menghadapi Benfica di laga pertama 16 besar Liga Champions. Di laga yang digelar di kandang Benfica di Stadion da Luz, Kamis, 6 Maret 2025 dini hari WIB, Barca kehilangan bek Pau Cubarsi sejak menit 22. Ini menjadikan Szczesny harus berjibaku menyelamatkan gawang dari serangan Benfica.
Hasilnya pemain Benfica tak bisa membobol gawang Barca. Sebaliknya, Blaugrana mampu mencetak gol lewat Raphinha sehingga menang 1-0.
Ini tentu menjadi modal berharga Barca untuk melaju ke perempat final. Pasalnya mereka hanya butuh hasil imbang pada laga kedua yang digelar di kandang sendiri, pekan depan.
“Dia bermain fantastis. Para pemain berusaha keras bertahan dalam pertandingan 10 melawan 11 pemain. Dan, dia banyak membantu tim,” kata Flick.
“Itu memang sudah menjadi tugas dia. Kami tak mengingkarinya. Tetapi dia menyelesaikan tugasnya dengan sangat baik. Itulah mengapa dia kini menjadi [kiper] nomor satu,” ucap mantan pelatih Bayern Munchen ini.
Flick, lebih lanjut, mengatakan bila dirinya tidak serta-merta menempatkan Szczesny di bawah mistar. Flick membeberkan bila sudah berdiskusi dengan jajaran pelatih saat memastikan status level pemain.
“Saat Anda menyaksikan pemain berlatih, Anda bisa merasakan siapa yang dalam kondisi terbaik. Saya juga berdiskusi dengan staf pelatih. Saya menyaksikan bagaimana pemain berlatih keras dan mereka bisa meraih sampai di level berapa,” kata Flick lagi.
“Dan, semua menyaksikan Szczesny memang mampu berada di level tersebut. Semua tahu itu. Saya memang yang memutuskan, tetapi saya berbicara lebih dulu dengan staf pelatih,” ujarnya.
Usai mengalahkan Benfica, kini Barca fokus menghadapi Osasuna dalam upaya mempertahankan posisi di puncak klasemen. Hanya, Flick menuturkan bila Osasuna yang saat ini berada di papan tengah dengan menduduki peringkat 11 bukan lawan enteng.
Pada pertemuan pertama musim ini di kandang sendiri, September 2024, mereka menggasak Barca 4-2.
“Tetapi situasinya sudah berbeda. Saat itu kami melakoni laga tandang. Selain itu di pertandingan ini, kami bisa menurunkan tim terbaik. Menurut saya performa kami sudah berbeda sekarang. Ini yang menjadikan kami optimistis di pertandingan ini,” kata Flick.
Barca bersaing ketat dengan Atletico Madrid dan Real Madrid memperebutkan posisi puncak klasemen saat kompetisi memasuki babak akhir.
BACA JUGA:
Barca masih menduduki takhta klasemen dengan mengantungi poin 57. Unggul satu poin dengan Atletico yang berada di peringkat dua. Sementara, Madrid yang menempati peringkat tiga memiliki poin 54.
“Ini akan menjadi pertandingan yang tidak mudah. Di kandang sendiri, mereka bermain dengan sangat bagus,” tutur Flick.
“Mereka mampu menekan kami, begitu pula saat berhadapan satu lawan satu. Harus diakui sulit bagi kami untuk keluar dari tekanan. Jadi, kami harus mempersiapkan diri sebaik mungkin,” ujarnya.