
TARAKAN – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Hary Sudwijanto memberi perhatian khusus terhadap kampung Selumit Pantai di Kota Tarakan.
Kampung yang dulunya terkenal sebagai kampung narkoba di Tarakan itu, perlahan berubah menjadi kawasan wisata tematik.
“Kampung selumit sudah berubah, kawasan ini akan maju apalagi kita canangkan sebagai kampung bebas narkoba,” kata Irjen Hary Sudwijanto, Senin, 17 Februari.
“Ini semua berkat dukungan dari BNNP Kaltara dan pemerintah daerah serta masyarakat setempat, sehingga wilayah ini bisa menjadi kawasan bebas narkoba dan destinasi wisata tematik yang aman dan nyaman,” sambung Kapolda.
Menurut Kapolda, transformasi ini bukanlah hal yang mudah. Sebab, perlu pendekatan menyeluruh mulai dari peningkatan keamanan, pembangunan infrastruktur, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat.
“Polisi bersama aparat penegak hukum lainnya akan bekerja bahu-membahu untuk mengubah wajah kampung ini dengan melakukan patroli rutin dan terus sosialisasi bahaya narkoba,” imbuhnya.
Kapolda menegaskan, saat ini pemerintah daerah bersama kepolisian telah menggandeng pelaku usaha dan UMKM untuk memberikan pelatihan keterampilan bagi warga, khususnya para mantan pengguna narkoba dan keluarganya.
“Langkah ini bertujuan agar mereka memiliki mata pencaharian yang lebih baik dan tidak kembali terjerumus dalam peredaran narkoba. Tidak hanya itu, sektor pariwisata juga mulai diperkuat,” tegasnya.
Kapolda mengatakan pihaknya bersama pemda telah menambah berbagai fasilitas pendukung seperti area hijau, taman bermain anak, dan pusat kuliner yang memperkenalkan kekayaan budaya lokal.
Selain itu, gang-gang yang dipenuhi aktivitas transaksi narkoba mulai dipadati oleh tawa anak-anak yang kembali bermain dengan bebas.
“Kita menghapus stigma negatif yang selama ini melekat pada Kampung Selumit Pantai. Perubahan diharapkan membawa dampak positif bagi masyarakat setempat dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia,” kata dia.