Wamendagri Ungkap Alasan Kepala Daerah Pakai Baju Satpol PP di Hari Pertama Retret

Wamendagri Ungkap Alasan Kepala Daerah Pakai Baju Satpol PP di Hari Pertama Retret


Wamendagri Bima Arya Sugiarto dalam konferensi pers di kantor Kemendagri, Jakarta, Senin (17/2/2025). ANTARA/Rio Feisal.

JAKARTA – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengungkapkan alasan peserta retret atau pembekalan diminta memakai baju Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) karena kepala daerah telah memilikinya.

“Semua kepala daerah itu punya seragam atau pakaian dinas lapangan (PDL) Pol PP (Satpol PP). Semua punya karena ada tugas lapangan, ada hal-hal di lapangan yang juga mengenakan itu, dan kepala daerah diminta untuk membawa itu,” kata Bima Arya, Senin, 17 Februari dilansir ANTARA.

Bima menjelaskan seragam Satpol PP akan digunakan para kepala daerah pada salah satu hari acara pembekalan tersebut.

Sejumlah kegiatan pembekalan di antaranya adalah apel, upacara, hingga team building atau membangun tim, sehingga tidak semua aktivitas berlangsung di dalam kelas.

Pihaknya telah menyiapkan sejumlah ruang untuk dijadikan kelas dalam acara pembekalan kepala daerah.

“Jadi, ada ruang kelas besar yang kapasitasnya 500 orang. Ada juga ruang-ruang kelas kecil antara 50 sampai 100 orang untuk dialog interaktif di antara peserta dan pemateri,” ujarnya.

Sebelumnya, Gubernur Bali terpilih I Wayan Koster mengungkapkan para kepala daerah akan memakai baju Satpol PP pada hari pertama pembekalan di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah.

“Baju pertama waktu datang itu pakai baju PDL. PDL-nya, PDL seragam Pol PP ya, kayak Pol PP,” kata Wayan Koster.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *